![]() | |
Pandu Winata, aktivis mahasiswa asal Jeneponto |
JELAJAH
, Cyber Jeneponto : Kabupaten Jeneponto yang berada di
Provinsi Sulawesi Selatan dikenal dengan watak masyarakat yang keras bukan
kasar dengan budaya “Siri Na’ Pacce” masih melekat di sebagian besar masyarakat
Jeneponto.
Salah satu aktivis mahasiswa
asal Jeneponto, Pandu Winata menilai bahwa ditanah yang gersang kini menjadi
lumbung korupsi yang tumbuh subur.
“seperti inilah realita
yang saat ini terjadi didaerah yang konon katanya mempunyai budaya
siri’napacce, yang juga didalamnya terdapat mayoritas petani yang menjadi mata
pencarian mereka sebagai masyarakat awam” Ungkapnya melalui siaran pers
(03/6/2015)
Putra daerah Jeneponto,
Pandu mengaku dibesarkan oleh orang tua tumbuh berkembang dan sampai hari ini
merasa sangat miris dengan prilaku para politik elit, berbagai judul telah
mereka selesaikan dengan satu tujuan dan dan berbagai macam aktor untuk
mengisap apa yang menjadi hak masyarakat setempat
“Dilain sisi saya
selalu menjadi pengamat buat para penegak hukum yang ada ditanah kebesaranku.
Beranjak daripada isu yang menjadi konsumsi masyarakat dengan berbagai polemik
yang selama ini mengakar dibadan mereka, para penguasa dengan sangat nyaman
memainkan skenarionya tanpa mereka sadar
bahwa ada banyak kalangan yang mereka rugikan. Korupsi,kolusi dan Nepotisme yang seharusnya
menjadi musuh bersama namun berbanding terbalik dengan apa yang terjadi dikabupaten
ku tercinta” Tambahnya
Pandu juga menilai,
bahwa KEJARI dan KEPOLISIAN yang menjadi
kepercayaan masyarakat itu tidak lagi
menjadi pelindung masyarakat, kubu dinasti yang dikomandoi oleh diktator yang
konon juga menjadi produser dari film tersebut. Tumpul keatas tajam kebawah seperti inilah sifat serta sikap dari pada
penegak supremasi hukum yang akan selalu tunduk pada sebuah kekuasaan karena
takut akan sebuah imbas dari pada pejabat elit.
“Saya harus
menyampaikan ini dan masyarakat pun harus sadar bahwa diera reformasi ini musuh
kita akan semakin kokoh dengan kekuasaannya, diam melihat sebuah penindasan
adalah bentuk penghianatan terhadap bangsa dan negara” Pungkasnya