 |
Pandu Winata |
JELAJAH,
Cyber Jeneponto : Setelah bantaeng yang menjadi daerah
yang dijadikan sebagai alat untuk memperkaya diri yakni investor asing,kini kab
jeneponto mulai membuka ruang dan dilirik oleh investor asing yang siap bekerjasama
untuk menguras SDA.
Salah satu aktivis
Mahasiswa asal Jeneponto, Pandu winata menilai bahwa ini sangat jelas dengan
diberikannya 5 unit mobil Damkar dan ambulance sebagai bantuan yang
diberikan oleh TOYOTA salah satu perusahaan terbesar di jepang. Saya sangat
prihatin ketika sampai ini terjadi di Butta Turatea, melihat kondisi beberapa
daerah yang menjadi bulan-bulanan para kapitalis yang siap menguras kekayaan alam
di indonesia secara umum.
Pandu Winata yang
berpedoman di daerah tetangga menambahkan, Bantaeng salah satu daerah yang
sangat digemari investor contoh: PT. Global seafood (Pabrik ikan Kaleng) yang
mulai dibangun pada tahun 2008 dan sampai hari ini belum terselesaikan
pembangunannya apa lagi beroprasi, pemerintah harus mandiri dalam mengelola
kekayaan alam dan jeli melihat potensi yang ada di jeneponto tersebut.